PELUANG KERJA
Lulusan bidang agrokompleks, khususnya Program Studi Agroteknologi diharapkan mampu menguasai teknologi produksi (dalam lingkup pra- dan proses-produksi) tanaman (pangan dan perkebunan) yang dilandasi oleh kemampuan menguasai ilmu-ilmu dasar, agronomi, proteksi tanaman, serta karakteristik lahan dan ilmu wilayah. Untuk menunjang penguasaan di dalam teknologi produksi tersebut, lulusan harus juga mempunyai kemampuan menguasai dasar-dasar ilmu sosial ekonomi pertanian (FKPTI Bogor, Juni, 2007). Selain itu, penguasaan penggunaan instrumental pertanian dan lingkungan untuk meningkatkan produktivitas, penerapan teknologi informasi, pengembangan pertanian yang berkelanjutan, bioteknologi dan pertanian organik, controlled environment agriculture, konservasi air dan lahan pertanian serta kewirausahaan merupakan kompetensi utama yang harus dimiliki lulusan Program Studi Agroteknologi. Oleh karena bidang agrokompleks merupakan bidang yang sangat luas cakupannya, maka hampir tidak mungkin mengharapkan lulusan menguasai semua area itu secara mendalam. Untuk itu kepada lulusan Program Studi Agroteknologi dibekali pemahaman yang luas mengenai pertanian, dengan penekanan pada life long learning competency sebagai suatu prasyarat kompetensi. Di samping itu kemampuan berkomunikasi, kerjasama tim, self directed learning, problem based learning, holistic/systematic approaches, self awareness dan critical reflection, open learning serta penggunaan teknologiinformasi merupakan hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan profil kompetensi lulusan agar mampu bersaing. Mengingat luasnya bidang pertanian maka di tahun-tahun berikutnya akan dikaji tentang peminatan.
PROFIL LULUSAN
Lulusan Program Studi adalah seorang ahli di bidang Agroteknologi (teknologi produksi dan pengolahan hasil pertanian selaras lingkungan) yang memiliki profil sebagai:
- Praktisi Produksi Tanaman : Lulusan mampu merencanakan pengelolaan lahan untuk usaha produksi tanaman berdasarkan ilmu dan pengetahuan teknologi terkini bidang produksi tanaman berkelanjutan.
- Peneliti Produksi Tanaman : Lulusan mampu mengidentifikasi masalah, merencanakan, melaksanakan, dan menganalisis hasil penelitian pengembangan bidang teknologi produksi tanaman yang produktif, efektif, dan efisien serta mengkomunikasikan dalam bentuk karya ilmiah tertulis maupun lisan.
- Wirausaha Produksi Tanaman: Lulusan mampu menangkap peluang, merencanakan, dan melakukan usaha produksi tanaman berkelanjutan dengan orientasi pasar secara ekonomi.